Senin, 24 Agustus 2015

SNI (STANDAR NASIONAL INDONESIA) PAKAN

TUGAS 2 MATAKULIAH INDUSTRI PAKAN
SNI (STANDAR NASIONAL INDONESIA) PAKAN






logo_undip_hitam_putih.jpg










Harum Ishma Savitri
230110112130093
Kelas F 2015












FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2015
A. SNI PAKAN AYAM BROILER
1. Persyaratan Mutu
No
Parameter
Satuan
Persyaratan
1
Kadar air
%
Maks 14,0
2
Protein kasar
%
Min 36,0
3
Lemak kasar
%
3,0 - 8,0
4
Serat kasar
%
Maks 8,0
5
Abu
%
Maks 15,0
6
Kalsium
%
2,0 – 3,5
7
Fosfor
%
1,2 – 1,60
8
Fosfor tersedia
%
Min 0,8
9
Energi termetabolis (ME)
Kakal
Min 2100
10
Total aflatoksin
Mikro gram/kg
Maks 50
11
Asam amino:
-Lisin
-Metionin
-Metionin +sistin
-Triptofan

%
%
%
%

Min 2,5
Min 1,0
Min 1,5
Min 0,32

2. Syarat penandaan
Pakan yang diperedarkan etlah melalui proses sertifikasi dengan dilengkapi etiket/label yang mencantumkan :
a)      Nama atau Merek pakan
b)      Nama atau alamat produsen
c)      Jenis dan kode pakan
d)     No pendaftaran
e)      Kode dan tanggal produksi
f)       kadar Air, maks
g)      kadar Protein, min
h)      kadar Lemak, min
i)        kadar Serat kasar, maks
j)        Persentasi kadar Abu, maks
k)      Kalsium (Ca)
l)        Fosfor (P) total
m)    Cara penggunaan pakan
n)      Bahan baku penyusun
o)      Warna dasar etiket kuning muda dengan kode pengenal KBR

3. Cara pengemasan
Pakan konsentrat dikemas menggunakan bahan yang tidak toksik dan tidak menurunkan mutu dan daya simpan pakan. Dikemas dalam ukuran 5 kg sampai 100 kg denganmencantumkan berat bersih pada kemasan.

Sumber : SNI 3148.5:2009.pakan konsentrat-bagian 5: ayam ras pedaging
B. SNI PAKAN AYAM PETELUR
1. Persyaratan Mutu
No
Parameter
Satuan
Persyaratan
1
Kadar air
%
Maks 14,0
2
Protein kasar
%
Min 16,0
3
Lemak kasar
%
Maks  7,0
4
Serat kasar
%
Maks 7,0
5
Abu
%
Maks 14,0
6
Kalsium
%
3,25 – 1,00
7
Fosfor
%
0,6 – 1,00
8
Fosfor tersedia
%
Min 0,32
9
Energi termetabolis (ME)
Kakal
Min 2650
10
Total aflatoksin
Mikro gram/kg
Maks 50
11
Asam amino:
-Lisin
-Metionin
-Metionin +sistin

%
%
%

Min 0,8
Min 0,35
Min 0,6

2. Syarat penandaan
Pakan yang diperedarkan telah melalui proses sertifikasi dengan dilengkapi etiket/label yang mencantumkan
a)      Nama atau Merek pakan
b)      Nama atau alamat produsen
c)      No izin perusahaan
d)     No izin produksi
e)      No pendaftaran
f)       Jenis dan kode pakan
g)      Persentasi kadar Air, maks
h)      Persentasi kadar Protein, min
i)        Persentasi kadar Persentasi kadar Lemak, min
j)        Serat kasar, maks
k)      Persentasi kadar Abu, maks
l)        Kalsium (Ca)
m)    Fosfor (P) total
n)      Fosfor yang tersedia
o)      Kode produksi dan tanggal kadaluarsa
p)      Cara penggunaan pakan
q)      Bahan baku penyusun
r)       Warna dasar etiket kuning muda dengan kode pengenal P3

3. Cara pengemasan
Pakan dikemas dalam ukuran 5 kg, 10 kg, 25 kg, 50 kg atau 100 kg

Sumber: SNI 01-3929-2006. Pakan ayam ras petelur
C. SNI PAKAN SAPI PERAH

1. Persyaratan umum
a. Batas umum kandungan logam dalam konsentrat
No
Unsur Logam
Persyaratan (mg/kg)
1
Air raksa (Hg)
2
2
Timbal (Pb)
30
3
Tembaga (Cu)
100
4
Arsen (As)
50
5
Cadmium (Cd)
0,5
6
Alumunium (Al)
1000
           
b. Kandungan imbuhan dan bahan berbahaya dalam konsentrat sapi perah seperti insektisida, pestisida, formalin, hormone dan antibiotikharus sesuai dengan ketentuan yang berlaku
c. Batas cemaran mikroba dalam konsentrat
No
Jenis
Satuan
Persyaratan
1
Angka lempeng total maksimal
CFU/g
3 x 1.000.000
2
Erchirichia coli maksimal
CFU/g
5 x 10
3
Salmonella sp
Per 25 g
Negative
4
Staphylococcus aurenus maksimal
CFU/g
100
5
Streptococcus agalactie maksimal
CFU/g
100

2. Persyaratan khusus
No
Jenis pakan
Air maks
(%)
Abu maks (%)
PK min(%)
LK maks(%)
Ca
(%)
P
(%)
NDF maks (%)
UDP min (%)
Afletoksin Maks (ppb)
TDN min (%)
1
Pemula-1
14
8
12
12
0,7-0,9
0,4-0,6
0
8,0
100
94
2
Pemula-2
14
10
16
7
0,4-0,6
0,6-0,8
10
6,4
100
78
3
Dara
14
10
15
7
0,6-0,8
0,5-0,7
30
5,6
200
75
4
Laktasi
14
10
16
7
0,8-1,0
0,6-0,8
35
6,4
200
70
5
Laktasi Produksi tinggi
14
10
18
7
1,0-1,2
0,6-0,8
35
7,2
200
5
6
Kering bunting
14
10
14
7
0,6-0,8
0,6-0,8
30
5,6
200
65
7
Pejantan
14
12
12
6
0,5 – 0,7
0,3-0,5
30
4,2
200
65

3. Penandaan
Konsentrat yang diedarkan telah melalui proses sertifikasi pakan dilengkapi etiket label dengan mencantum
a)      Nama dan meren konsentrat
b)      Alamat perusahaan
c)      No izin usaha atau nomor pendaftar
d)     Ni izin produksi
e)      Jenis dank ode konsentrat
f)       Bahan pakan yang digunakan
g)      Imbuhan pakan yang digunakan
h)      Waktu kadaluarsa
i)        Cara penggunkan konsentrat
j)        Warna dasar putih dengan kode pengenal untuk konsentrat sapi perah pemula 1 (KSP 1), konsentrat sapi perah pemula 2, (KSP 2), konsentrat sapi perah dara (KSP 3), konsentrat sapi perah laktasi (KSP 4), konsentrat sapi perah laktasi produksi tinggi (KSP 5), konsentrat sapi perahkering bunting  (KSP 6), konsentrat sapi perah pejantan(KSP 7)
4. Pengemasan
Dikemas menggunakan bahan yang kedap air, tidak toksik dan tidak mempengaruhi mutu dan daya simpan
Sumber : SNI 3148.1:2009. Pakan konsentrat- bagian 1 : sapi perah
D. SNI PAKAN SAPI POTONG

1. Persyaratan umum
a. Batas umum kandungan logam dalam konsentrat
No
Unsur Logam
Persyaratan (mg/kg)
1
Air raksa (Hg)
2
2
Timbal (Pb)
30
3
Tembaga (Cu)
100
4
Arsen (As)
50
5
Cadmium (Cd)
0,5
6
Alumunium (Al)
1000
           
b. Kandungan imbuhan dan bahan berbahaya dalam konsentrat sapi perah seperti insektisida, pestisida, formalin, hormone dan antibiotikharus sesuai dengan ketentuan yang berlaku
c. Batas cemaran mikroba dalam konsentrat
No
Jenis
Satuan
Persyaratan
1
Angka lempeng total maksimal
CFU/g
3 x 1.000.000
2
Erchirichia coli maksimal
CFU/g
5 x 10
3
Salmonella sp
Per 25 g
Negative

2. persyaratan khusu
No
Jenis pakan
Air maks
(%)
Abu maks (%)
PK min(%)
LK maks(%)
Ca
(%)
P
(%)
NDF maks (%)
UDP min (%)
Afletoksin Maks (ppb)
TDN min (%)
1
Penggemukan
14
12
13
7
0,8-1,0
0,6-0,8
35
5,2
200
70
2
Induk
14
12
14
6
0,8-1,0
0,6-0,8
35
5,6
200
65
3
Pejantan
14
12
12
6
0,5-0,7
0,3-0,5
30
4,2
200
65

3. Penandaan
Konsentrat yang diedarkan telah melalui proses sertifikasi pakan dilengkapi etiket label dengan mencantum
a)      Nama dan meren konsentrat
b)      Alamat perusahaan
c)      No izin usaha atau nomor pendaftar
d)     Ni izin produksi
e)      Jenis dank ode konsentrat
f)       Kandungan zat-zat makanan
g)      Bahan pakan yang digunakan
h)      Imbuhan pakan yang digunakan
i)        Waktu kadaluarsa
j)        Cara penggunkan konsentrat
k)      Warna dasar putih dengan kode pengenal untuk konsentrat sapi potong penggemukan (KSPT 1), konsentrat sapi potong Induk, (KSPT 2), konsentrat sapi potong pejantan (KSPT 3)
4. Pengemasan
Dikemas menggunakan bahan yang kedap air, tidak toksik dan tidak mempengaruhi mutu dan daya simpan
Sumber : SNI 3148.1:2009. Pakan konsentrat- bagian 2 : sapi potong
E. SNI PAKAN IKAN LELE 

1. Syarat Mutu Ikan Lele Dumbo (Clarias gariepinus)
No
Jenis Uji
Satuan
(as feed)
Persyaratan
Benih
Pembesaran grower/finisher
induk
1
Kadar air, maks
%
12
12/12
12
2
Kadar abu, maks
%
13
13/13
13
3
Kadar protein, min
%
30
28/25
30
4
Kadar lemak, min
%
5
5/5
5
5
Kadar serat kasar, maks
%
6
8/8
8
6
Non protein Nitrogen, maks
%
0,2
0,2
0,2
7
Diameter pellet
mm
<2
2-3/3-4
>4
8
Floating rate, min
%
80
80
80
9
Kestabilan dalam air mengapung/tenggelam, min
menit
15/5
15/5
15/5
10
Kandungan mikroba/toksin
-aflatoksin
-salmonella
Ppb kol/g
<50
-(neg)
<50
-(neg)
<50
-(neg)
11
Kandungan antibiotic terlarang
-  Nitrofuran
-  Ranidosol
-  Dapson
-  Kloramfenikol
-  Kolikisin
-  Klorpromazon
-  Triklorfon
-  Dimetildazol
-  Aristolochia spp
Mikro gram/kg
0
0
0


2. Tingkat toksisitas aflatoksin B dan G
Volume yang diterapkan (UI)
Konsentrasi
 (U g/kg)
Tanpa flouresent
Aflatoksin
Dengan flouresent
Tingkat toksisitas flouresent  yang diamati
5 U (larutan a)
< 1000
>1000
Sangat tinggi
10 U (larutan a)
< 500
500 – 1000
Tinggi
10 U (larutan b)
< 100
100 – 500
Menengah
20 U (larutan b)
<50
50 - 100
Rendah

3.  Syarat penandaan
Penandaan dalam kemasan menggunakan bahasa Indonesia. Dalam kemasan mencantumkan:
a)      Merek dagang
b)      Nama produsen
c)      Klasifikasi pakan
d)     Bobot netto
e)      Jenis pakan yang digunakan
f)       Jenis bahan yang ditambahkan
g)      Kandungan nutrisi nutrisi yang terdiri dari :
-          Air, maks
-          Protein, min
-          Lemak, min
-          Serat kasar, maks
-          Abu, maks
h)      Cara penyimpanan
i)        Cara penggunaan
j)        Bentuk (crumble, remah, pelet) dan sifat-sifat fisik (tenggelam)
k)      Kestabilan dalam air
l)        Tanggal kadaluarsa
m)    Kode produksi

5. Cara pengemasan
Pakan dikemas dalam wadah yang tertutup rapat, aman dalam oenyimpanan dan pengangkutan.


Sumber: SNI 01-408-2006. Pakan buatan untuk lele dumbo pada budidaya intensif

3 komentar:

  1. cara download sni nya gimana ya?

    BalasHapus
  2. terima kasih kak harum postingan sangat bermanfaat, dan ternyata dulu mahasiswa undip juga :)

    BalasHapus